Sabtu, 05 Mei 2012

BEBAS DARI HUTANG

Hutang memang mengerikan, tapi juga bisa memberikan manfaat, asal kita pintar mengelolanya. Hutang yang membabi buta adalah KONYOL. Jika anda sudah terlanjur terlilit hutang, mungkin beberapa tips berikut dapat sedikit membantu :

Penataan Ulang Manajemen Hutang
Bila sekarang Anda berada dalam posisi di mana pengeluaran bulanan yang diperlukan tidak dapat dipenuhi dengan cara pandapatan regular bulanan, Anda bisa menata ulang manajemen hutang. Ini dapat membantu Anda keluar dari lilitan hutang yang memberatkan dan tetap menjalani kehidupan keuangan keluarga dengan cukup walaupun harus dengan keterbatasan. Sabar adalah kuncinya agar anda terbebas dari lilitan hutang.
Langkah-langkah dalam penataan Manajemen Hutang adalah sebagai berikut :
  1. Cari tahu dengan siapa Anda berhutang dan berapa jumlah yang dihutangkan
  2. Tentukan berapa nilai yang bisa Anda sisihkan untuk pembayaran
  3. Buat perencanaan untuk menyelesaikan masalah hutang ini
1. Cari tahu dengan siapa Anda berhutang dan berapa jumlah yang dihutangkan
Langkah pertama dan terpenting adalah dengan mencari tahu dengan siapa Anda berhutang dan berapa saldo yang masih sisa. Ada beberapa hal yang sebaiknya Anda cantumkan dari daftar seperti :
- Nama kreditur, alamat dan nomor telpon
- Kolateral bila ada
- Saldo akhir pembayaran
- Jumlah pembayaran yang masih tersisa
- Besarnya cicilan bulanan yang harus dibayar
- Tanggal jatuh tempo
- Jumlah dan tanggal pembayaran terakhir
- Dan tak kalah pentingnya, sisipkan beberapa patah kata yang bisa membuat Anda semangat. Seperti “Semangat, aku pasti bisa melunasi hutang ini”

2. Tentukan berapa nilai yang bisa Anda sisihkan untuk pembayaran
Sekarang Anda memiliki data berkaitan dengan hutang-hutang Anda. Selanjutnya, adalah mencari dana untuk membayar cicilan hutang. Langkah yang bias Anda lakukan adalah dengan membuat catatan pengeluaran setiap bulannta dan cari lubang di mana Anda dapat mengurangi pengeluaran Anda untuk menambah jumlah cicilan yang dibutuhkan.
Langkah lain yang bisa Anda lakukan adalah menjual asset yang Anda miliki. Hal ini tentunya bila hutang Anda sudah sangat tinggi dan Anda sangat kesulitan untuk dapat membayar cicilan walau hanya sebatas minimum.
Langkah lain yang bisa dilakukan adalah menambah pendapatan bulanan, misalkan dengan bekerja paruh waktu akan lebih sering mengambil lembur. Tapi yang perlu disadari adalah, langkah ini hanyalah sementara.

4    3. Buat perencanaan untuk menyelesaikan masalah hutang ini
Setelah melakukan kedua langkah di atas, tentunya saat ini Anda sudah memiliki gambaran yang jelas mengenai kondisi hutang Anda. Berapa besar yang harus dibayarkan setiap bulannya dan berapa waktu yang dibutuhkan untuk melunasi semua hutang yang masih tersisa. Langkah selanjutnya adalah menentukan berapa cicilan untuk setiap kreditur dan berapa lama waktu yang diperlukan. Usakan waktu tersebut tidak melampaui masa tiga (3) tahun.
Perencanaan pembayaran cicilan dapat dilakukan dengan beberapa pola pembayaran, misalkan Anda mengalokasikan dana dalam jumlah yang sama bagi setiap kreditur. Atau Anda dapat menggunakan pola di mana pembayaran terbesar dilakukan pada hutang dengan bunga yang terbesar dilakukan pada hutang dengan bunga yang terbesar dan jumlah yang terbesar.
Dibawah ini adalah contoh pola pembayaran yang bisa dilakukan untuk menyelesaikan hutang yang masih tersisa.
Saran saya, alokasikan dana lebih besar untuk hutang dengan bunga yang paling tinggi. Urutannya adalah jumlah bunga yang tertinggi dibayarkan lebih besar selanjutnya sampai yang terkecil.
Selain mengembangkan perencanaan manajemen hutang. Jangan lupa berdoa, karena tanpa pertolongan-Nya kita tidak bisa berbuat apa-apa. Hutang sekecil apapun, bila tidak ada ijin dari-Nya, akan menjadi masalah yang berbelit-belit.

0 komentar:

Posting Komentar

Prof. zonakoe sangat mengharapkan komentar anda dengan harapan akan terjalinnya suatu pertemanan dan sillaturahmi.
Prof. zonakoe pasti akan balik mengunjungi anda supaya kita bisa ngopi bareng lagi